Popular Posts

Untuk Permohonan Asuransi

Silahkan hubungi kami di 0812 8 1111 868

Contact Via Email

Thursday 2 September 2010

Klaim Asuransi Diprediksi Naik


Senin, 30/08/2010 13:58:09 WIBOleh: Arief Novianto

JAKARTA: Klaim asuransi kerugian (umum) pada September 2010 diperkirakan mengalami kenaikan hingga 15% dibandingkan dengan bulan-bulan sebelumnya, menyusul datangnya masa libur Lebaran yang mendorong tingginya aktivitas masyarakat.

Tingginya aktivitas masyarakat itu terutama karena tradisi mudik Lebaran, yang cenderung menyebabkan potensi meningkatnya kejahatan pencurian rumah-rumah yang ditinggalkan, kebakaran rumah karena kelalaian, kehilangan kendaraan karena pencurian hingga kecelakaan lalu lintas.

Humas Asosiasi Asuransi Umum Indonesia (AAUI) Willy Suwandi Dharma mengatakan kenaikan klaim asuransi kerugian pada masa libur Lebaran memang selalu terjadi setiap tahun, sehingga harus diupayakan untuk dapat diminimalkan.


Menurut dia, potensi kenaikan klaim tersebut terutama biasa terjadi pada personal accident (PA) karena kecelakaan lalu lintas arus mudik dan balik Lebaran, selain kendaraan bermotor karena kehilangan, kebakaran rumah, dan lain sebagainya.


"Pada masa Lebaran biasanya memang terjadi kenaikan klaim asuransi kerugian sekitar 10%-15% karena meningkatnya aktivitas masyarakat seperti perjalanan pulang kampung [mudik]," ujarnya kepada Bisnis, hari ini.


Klaim pada September itu diperkirakan bisa mencapai Rp4,35 trliliun, dengan rata-rata klaim bulanan pada 2010 ini sebesar Rp3,78 triliun, dari total klaim pada kuartal I/2010 sebanyak Rp11,35 triliun.


Willy menuturkan dengan potensi kenaikan klaim tersebut, pelaku industri asuransi diharapkan agar mengimbau kepada seluruh nasabahnya meningkatkan kehati-hatian dan kewaspadaan, terutama saat aktivitas mudik dan balik Lebaran.


Imbauan tersebut dapat dilakukan dengan berbagai cara, antara lain melalui pengiriman short massage service (SMS) kepada para nasabahnya, iklan layanan masyarakat dan lain sebagainya. "Meski sepele, perhatian itu setidaknya dapat meningkatkan kesadaran masyarakat untuk lebih berhati-hati dan waspada," tutur Willy.(mmh)

 

0 comments: